Ribuan warga Kudus mengikuti kirab punden dan belik dalam rangka Ta'sis ke-488 Masjid Al-aqsha Menara Kudus. Ada ratusan punden dan belik di Kudus yang ikut kirab dari pendapa menuju menara peninggalan Sunan Kudus.
Kirab punden dan belik dimulai dari Pendapa Kabupaten Kudus, Minggu (28/1) pukul 13.30 WIB. Peserta dari seluruh masyarakat di Kudus termasuk Desa Megawon. Peserta membawa air yang berasal dari belik dan punden. Air tersebut ditaruh dalam sebuah gentong. Sebagai simbolis ada sembilan orang membawa air atau yang disebut dengan banyu panguripan.
Setelah acara seremoni di pendapa. Selanjutnya peserta berjalan menuju Masjid Al-Aqsha Menara Kudus. Peserta juga tampak ada yang membawa gunungan hasil bumi. Acara tersebut berlangsung meriah. Terlebih sempat ditiadakan selama pandemi tahun lalu
Ketua Panitia Ta'sis Masjid Menara Kudus, Abdul Jalil, mengatakan kirab punden dan belik atau banyu panguripan dalam rangka ta'sis atau berdirinya masjid dan menara Sunan Kudus. Menurutnya tanggal berdirinya masjid dan menara pada 19 Rajab 956 atau tahun 1444 silam. Tanggal tersebut pun kata Jalil sebagai tanggal berdirinya Kabupaten Kudus.
Ketua Panitia Ta'sis Masjid Menara Kudus, Abdul Jalil, mengatakan kirab punden dan belik atau banyu panguripan dalam rangka ta'sis atau berdirinya masjid dan menara Sunan Kudus. Menurutnya tanggal berdirinya masjid dan menara pada 19 Rajab 956 atau tahun 1444 silam. Tanggal tersebut pun kata Jalil sebagai tanggal berdirinya Kabupaten Kudus. "Bahwa kirab banyu panguripan dalam rangka ta'sis masjid menara Kudus ke-488, masjid menara menjadi standar berdirinya Kabupaten Kudus. Terhitung 19 Rajab 956 berarti berdirinya sekaligus berdirinya Kudus yang ke-488," jelasnya ditemui di Pendapa Kabupaten Kudus, Minggu (5/2). Kirab pundek dan belik dalam rangka Ta'sis Masjid dan Menara Sunan Kudus di alun-alun simpang tujuh, Minggu (5/2/2023).Kirab pundek dan belik dalam rangka Ta'sis Masjid dan Menara Sunan Kudus di alun-alun simpang tujuh, Minggu (5/2/2023). Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng Baca juga: Kalender Jawa Minggu Pahing 5 Februari 2023: Jangan Bepergian karena... Dia mengatakan peringatan berdirinya masjid dan menara bertemakan tentang keadaban untuk peradaban. Maksudnya keadaban berarti keluruhan ketinggian, sedangkan peradaban merupakan produk dihasilkan dari otak yang bersih. "Harapannya untuk membangun Kudus, membangun peradaban dengan kecerdasan hati," terangnya. Dia mengatakan ada 197 peserta punden dan belik di Kudus. Air yang berasal dari punden dan belik tersebut pun sudah disatukan menjadi satu. Tak hanya, air atau yang disebut dengan banyu panguripan tersebut telah dibacakan doa. Jalil menyebutkan banyu panguripan tersebut dipercaya membawa keberkahan bagi warga. Banyu panguripan tersebut dibagikan kepada warga setelah acara kirab selesai. Simak lebih lengkap di halaman berikutnya.... Halaman 1 2 Selanjutnya Simak Video "Bikin Resah Warga, 7 Sejoli Bukan Pasutri Diamankan Polisi di Indekos Kudus" kudus menara kudus budaya jateng berita jateng Rekomendasi untuk Anda Selengkapnya detikJabar Gemuruh Tanah Timbun 10 Rumah Warga di Cibadak Sukabumi detikBali Gaya Sophia Latjuba Pakai Bikini, Tubuh Langsingnya Jadi Sorotan detikNews Narasi 'Saya Orang Kecil' dari Maruarar Dijawab TPN Ganjar detikJabar Tragedi CEO Tewas Disaksikan Ratusan Karyawan di Atas Panggung Wolipop Terungkap Foto-foto Masa Kecil Dilraba Dilmurat, Cantik Sejak Bayi detikNews Saat Prabowo Promosikan Airin Jadi Gubernur Banten detikFinance Kisah Bos Mal di RI Sampai Punya Harta Belasan Triliun Wolipop 7 Potret BCL Tampil Bak Barbie Pakai Mini Dress Pink, Cantik Mempesona Berita Terkait Harga Emas Hari Ini di Jogja 26 Januari 2024: Antam dan UBS Turun Jakarta International Jewellery Fair 2024 Promoted Gibran Pamit ke Papua Saat Hadiri Konser Dewa19 di De Tjolomadoe Museum Patiayam Kudus Punya Kaki Banteng Purba Berusia Jutaan Tahun Penampakan Gigi-Kaki Banteng Purba di Museum Purbakala Patiayam Kesibukan Pengemasan Logistik Pemilu di Kudus 700 Motor Knalpot Brong di Kudus Disita Polisi Berita detikcom Lainnya detikNews Sindiran Senior PDIP Usai Sejumlah Kader Pamit Ikuti Jejak Ara detikTravel Pro Kontra Arab Saudi Izinkan Penjualan Miras Promoted Jakarta International Jewellery Fair 2024 Promoted detikOto Suzuki Jimny 5 Pintu Meluncur di Negara Tetangga, Harga Mepet Setengah Miliar detikInet 'Atlantis yang Hilang' Ditemukan Tenggelam 70 Ribu Tahun di Australia Promoted Jakarta International Jewellery Fair 2024 Promoted Sepakbola Piala Asia 2023: Indonesia Disingkirkan Australia, Ini Penjelasan STY detikFinance Aguan-Prajogo Pangestu Nyumbang Rp 155 M buat Proyek Bandara Singkawang Loker Jateng Usulan Jumlah Formasi PPPK 2023 Kabupaten Banyumas dan Jadwal Pendaftarannya Rabu, 23 Agu 2023 14:33 WIB Rekrutmen CPNS-PPPK Akan Dibuka September, Ini Rincian Formasinya Senin, 31 Jul 2023 17:26 WIB Daftar Jurusan Rekrutmen PLN Group Diaspora 2023, Cek di Sini! Kamis, 06 Jul 2023 12:13 WIB Lihat Selengkapnya Komentar Terbanyak 109 Komentar Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, FX Rudy: Kenapa Kemarin Bilang Netral? 75 Komentar Gibran Diteriaki 'Mas Samsul' Saat Kunjungi PT Sritex, Begini Responsnya 70 Komentar Nusron Sebut Boyolali Wonogiri Berat: Perbanyak Lembaga Kakehan Cangkem Lapur Lur Pelan-pelan Pak Sopir! Sejumlah Baut Jembatan Tanjang Pati Hilang Rabu, 01 Nov 2023 19:06 WIB Aspal Jalan di Jatinom Klaten Melembung, Diduga Dampak Truk Pasir Kamis, 05 Okt 2023 19:53 WIB Waspada Lur! Trotoar Jalan Melati Tonggalan Klaten Ambrol Senin, 25 Sep 2023 14:38 WIB Ke Halaman Lapur Lur Berita Terpopuler #1 Timnas Indonesia Dikalahkan Australia, Ini Komentar Kedua Pelatih #2 Mobil Terbalik dan Terbakar di Depan Solo Safari #3 Jadwal Pemadaman Listrik di Semarang Hari Ini Senin 29 Januari 2024 #4 Respons Ganjar soal Anggapan 'Dikuntit' Jokowi Saat Safari #5 Wanti-wanti Prabowo Awasi TPS Buntut Info Ada Rencana Perusakan Surat Suara Lihat Selengkapnya Logo detikcom part of img-alt Connect With Us Copyright @ 2024 detikcom. All right reserved Kategori detikNews detikEdukasi detikFinance detikInet detikHot detikSport Sepakbola detikOto detikProperti detikTravel detikFood detikHealth Wolipop detikX 20Detik detikFoto detikHikmah Layanan berbuatbaik.id Pasang Mata Adsmart Forum detikEvent Trans Snow World Trans Studio Informasi Redaksi Pedoman Media Siber Karir Kotak Pos Media Partner Info Iklan Privacy Policy Disclaimer Jaringan Media CNN Indonesia CNBC Indonesia Haibunda Insertlive Beautynesia Female Daily CXO Media Baca artikel detikjateng, "Kirab Punden dan Belik Ta'sis Menara Kudus, Airnya Konon Berkhasiat" selengkapnya
https://www.detik.com/jateng/budaya/d-6552537/kirab-punden-dan-belik-tasis-menara-kudus-airnya-konon-berkhasiat.Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/
Dia mengatakan peringatan berdirinya masjid dan menara bertemakan tentang keadaban untuk peradaban. Maksudnya keadaban berarti keluruhan ketinggian, sedangkan peradaban merupakan produk dihasilkan dari otak yang bersih. "Harapannya untuk membangun Kudus, membangun peradaban dengan kecerdasan hati," terangnya. Dia mengatakan ada 197 peserta punden dan belik di Kudus. Air yang berasal dari punden dan belik tersebut pun sudah disatukan menjadi satu. Tak hanya, air atau yang disebut dengan banyu panguripan tersebut telah dibacakan doa. Jalil menyebutkan banyu panguripan tersebut dipercaya membawa keberkahan bagi warga. Banyu panguripan tersebut dibagikan kepada warga setelah acara kirab selesai.
Ketua Panitia Ta'sis Masjid Menara Kudus, Abdul Jalil, mengatakan kirab punden dan belik atau banyu panguripan dalam rangka ta'sis atau berdirinya masjid dan menara Sunan Kudus. Menurutnya tanggal berdirinya masjid dan menara pada 19 Rajab 956 atau tahun 1444 silam. Tanggal tersebut pun kata Jalil sebagai tanggal berdirinya Kabupaten Kudus.